Ticker

6/recent/ticker-posts

Seleksi Beasiswa S1-S2 Pergunu Jabar Dibuka

Gardanews.my.id - Pergunu Jabar, Seleksi Calon Mahasiswa Beasiswa Sarjana dan Pascarajana di Institut Pesantren KH Abdul Chalim

Bandung, Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jawa Barat menggelar kegiatan Seleksi Wawancara untuk Program Beasiswa S-1 dan S-2 untuk Kampus Institut Pesantren KH Abdul Chalim (IKHAC) Pacet Mojokerto  tahun Akademik 2020-2021. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan siswa yang merupakan utusan dari PC Pergunu se-Jawa Barat yang berhasil masuk tahap interview pada Senin (29/06/2020). Bertempat di Lt 3 Gedung Dakwah PWNU Jawa Barat Jl. Terusan Galunggung No 9 Bandung.

Ketau Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jawa Barat, Dr. H. Saepuloh, M.Pd, mengatakan program ini senantiasa rutin diselenggarakan setiap tahun untuk menjaring calon mahasiswa yang berkeinginan kuliah gratis di Institut Pesantren KH Abdul Chalim (IKHAC) Pacet Mojokerto. Dalam proses seleksi ini, ada 2 (dua) program beasiswa yang dijalankan, yakni Program sarjana (S-1) dan Pascasarjana (S-2).

“Perlu diketahui, Beasiswa Penuh ini merupakan program beasiswa kerjasama PP Pergunu dengan Institut KH Abdul Chalim (IKHAC) Pacet Mokojerto. Program ini bertujuan untuk menjadikan Kader-kader NU sebagai generasi bangsa ulama yang sekaligus intelektual” tutur H Saepuloh

Lebih lanjut H Saepuloh menjelaskan bahwa Kampus Institut Pesantren KH Abdul Chalim ini didirikan oleh Prof. Dr. KH Asep Saifuddin Chalim MA, yang juga merupakan Ketua Umum PP Pergunu dengan konsep kampus yang harmoni dengan pesantren. Dengan selogan Mengembalikan Kejayaan Islam di Indonesia dan Indonesia itu di Jawa Timur bagian Mojokerto serta Mojokerto itu di Pacet tepatnya di Institut Pesantren KH Abdul Chalim’. 

“Perlu diketahui bahwa penisbatan kampus IKHAC dengan KH Abdul Chalim sebab, KH Abdul Chalim adalah ayahanda dari KH Asep Saifuddin Cahalim itu sendiri serta KH Abdul Chalim merupakan salah satu pendiri organisasi terbesar dunia yakni Nahdlatul Ulama’ (NU)’ tutur Saepuloh

Sementara itu, Menerapkan model pembelajaran cooperative learning, baik untuk tingkat S1 maupun S2, IKHAC kemudian membekali para mahasiswa dengan 5 mata kuliah unggulan, yaitu Bahasa Arab & Inggris, Aswaja, IT, dan Akuntansi, yang kemudian menyempurnakannya dengan sistem penilaian autentik, utuh dan khas yaitu sebelum melaksanakan Ujian Akhir Semester (UAS) setelah 14 pertemuan kuliah, dilakukan sistem pekan penyempurnaan, shortcous 1, UAS, shortcous 2 kemudian remidi. (Cahya)